Klerismo

Humane

Laman

  • Home
  • Contact
Tampilkan postingan dengan label Experience (Pengalaman). Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Experience (Pengalaman). Tampilkan semua postingan

Sabtu, 21 Mei 2016

3rd Newsletter INA YES to U.S. YP15-16 (Dzikra Handika)

"Leave A Life For Life"

This newsletter has been posted on May 17, 2016 on 
LINK: Leave A Life For Life - Bina Antarbudaya on Medium


Diposkan oleh Dzikra Handika di 01.45.00 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Exchange Year in USA, Experience (Pengalaman)
Lokasi: United States

2nd Newsletter INA YES to U.S. YP15-16 (Dzikra Handika)

This newsletter has been posted on February 16, 2016 on Newsletter INA YES to U.S - Mid West YP 15-16 (2nd Edition)

Page 1
Page 2


Diposkan oleh Dzikra Handika di 01.24.00 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Exchange Year in USA, Experience (Pengalaman)
Lokasi: United States

1st Newsletter INA YES to U.S. YP15-16 (Dzikra Handika)

This newsletter has been posted on November 16, 2015 on Newsletter INA YES to U.S - Mid West YP 15-16 (1st Edition)




Page 1


Page 2

Diposkan oleh Dzikra Handika di 01.19.00 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Exchange Year in USA, Experience (Pengalaman)
Lokasi: United States

Sabtu, 12 Maret 2016

Kehidupan di Batavia, Illinois, Amerika Serikat


    Batavia adalah suburban kota Chicago. Suburban adalah suatu pemukiman yang terbentuk karena pertumbuhan jumlah penduduk di kota besar yang melaju cepat. Kalau diibaratkan nih ya: andaikata Chicago itu adalah Medan, maka Binjai adalah Batavianya. Andaikata Jakarta adalah Chicago, maka Bogor adalah Batavianya.
Ehh, tunggu dulu! Chicago itu kota besar yang menjadi tempat syuting beberapa film ternama di Amerika Serikat, bukan? IYA, BENAR.
Cek disini: Movies filmed in Chicago


Chicago


INFORMASI UMUM

Kota: Batavia
County (kabupaten): Kane
State (negara bagian/provinsi): Illinois
Luas Area: 25km2 atau 9.64 sq mi
Jumlah Penduduk: 26,318 Jiwa (perkiraan 2012)
Kepadatan: 1019 jiwa/km2


LOKASI


    Batavia terletak sekitar 41 miles (66 km) dari pusat kota Chicago. Batavia adalah bagian dari Tri-City area, yang merupakan area vernakular bersama kota Geneva dan St. Charles. Jika ketiga kota ini digabung, maka akan terlihat seperti sebuah kota independen karena ketiga kota ini memiliki iklim, keadaan lingkungan dan kondisi perekonomian yang hampir sama. Sudah hal yang lazim jika penduduk Batavia suka berbelanja ke Geneva, atau penduduk Geneva suka mendatangi restoran di St. Charles, atau penduduk St Charles yang berwisata ke Batavia.


LANDMARKS

Sekilas suasana parade Homecoming di Batavia, bersama anggota International Club:


Pusat Kota Batavia
Sumber: classicrealtyhome.com
Pusat Kota Batavia
Sumber: altamanu.com


Salah satu penampakan kota Batavia saat sore

Dari Jembatan Fox River

Batavia High School's Football Field

Near by: Harold Hall Quarry Beach


Dari parkiran Restoran Chilli

Lingkungan perumahan:


KONDISI EKONOMI


    Ini nih bagian favorit saya. Teman-teman pasti tahu bahwa New York City (NYC) adalah kota para milyader di dunia. Tapi, kesenjangan sosial di NYC terbilang tinggi. NYC juga memiliki banyak pengangguran. Sehingga, Batavia memiliki nilai rata-rata pendapatan rumah tangga yang jauh lebih tinggi dari New York City ataupun rata-rata nasional (Amerika Serikat) karena umumnya kondisi perekonomian penduduk Batavia cukup merata. Saya sudah tinggal lebih dari enam bulan di Batavia tetapi saya tidak pernah sekalipun menemukan tuna wismawan.


BATAVIA
Median (nilai tengah) pendapatan rumah tangga per tahun:
$90,228
Pendapatan rumah tangga (rata-rata) per tahun:
$113,923
Sumber: Housing in Batavia


NEW YORK CITY
Median (nilai tengah) pendapatan rumah tangga per tahun: $50,711
Median Income in NYC


AMERIKA SERIKAT

Median (nilai tengah) pendapatan rumah tangga per tahun: $51,939
Pendapatan rumah tangga (rata-rata) per tahun: $72,641
Sumber: Household Income in the US


Tapi, jangan salah sangka. Kehidupan di Batavia tidak dipenuhi dengan materialistis dan hedonisme. Saya malah sangat terinspirasi dengan gaya hidup masyarakat Batavia.


Hal yang saya pelajari, adalah:


INDEPENDEN


    Secara keseluruhan, Amerika Serikat mempunyai persentase penduduk sebagai wirausahawan yang lebih tinggi dari Indonesia. Begitu pula dengan Batavia. Banyak penduduk Batavia yang memiliki bisnisnya tersendiri meskipun mereka sudah menyandang status profesi yang lain. Contoh terdekat adalah kedua orang tua angkat saya. Mereka berprofesi sebagai dokter hewan, tetapi mereka juga berprofesi sebagai pemilik klinik hewan tersebut - bahkan mereka punya dua klinik dan memperkerjakan orang lain.


PEKERJA MUDA


    Umumnya anak remaja di Amerika Serikat bekerja paruh waktu untuk perencanaan finansial yang akan digunakan saat memasuki Perguruan Tinggi. Tapi, jumlah pekerja muda di Batavia sangat signifikan.
Hampir di seluruh restoran atau toko di kota Batavia, ada anak SMA sebagai pelayan paruh waktu di dalamnya. Mereka diajarkan mandiri mencari nafkah sejak muda. Terlebih lagi, banyaknya orang dewasa yang memiliki toko atau restoran, sehingga membutuhkan banyak pekerja muda. Mereka tidak malu bekerja, meskipun orang tua mereka terbilang sejahtera secara materi.


RELAWAN


    Di Batavia, banyak sekali tempat untuk mengayomi orang yang kurang mampu. Di sekolah saya, juga banyak sekali klub relawan yang mengumpulkan kebutuhan sandang untuk mereka. Saya pernah menjadi relawan di Batavia Food Pantry. Itu adalah tempat dimana para toko grosir menyumbangkan kebutuhuhan pangan. Yang paling saya kagumi ketika menjadi relawan disana adalah ketika orang-orang yang mendapat bantuan tersebut mengambil kebutuhan secukupnya.

Contoh: A (orang yang mendapat bantuan) berhak mendapatkan 3 botol shampo, 3 bar sabun, 3 buah kotak sereal, 3 kaleng daging. Namun, karena A tahu diri dan hanya mengambil kebutuhan secukupnya, A hanya mengambil 2 botol shampo, 3 bar sabun, 1 kotak sereal dan 3 kaleng daging. Biasanya, orang yang kurang mampu akan mengambil sebanyak-banyaknya, tapi tidak dengan penduduk di sini.

Diposkan oleh Dzikra Handika di 03.22.00 5 komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Exchange Year in USA, Experience (Pengalaman), Thoughts (Pemikiran)

Sabtu, 06 Februari 2016

Getting involved in USA

Diposkan oleh Dzikra Handika di 03.08.00 4 komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Exchange Year in USA, Experience (Pengalaman)

Selasa, 13 Oktober 2015

Start Over

Start Over.... The New Life


There was a time, I saw a little boy played with a little girl. They were Indonesian, but they were talking in foreign language - not local language or English either. Oh yes! It was “their own creation language”. They imagined that they were in other country, talk in foreign language. They thought that they were explorers. Because they didn’t understand yet about foreign language, they said non meaning words and imagined that all the words that they said are full meaning words. They didn’t understand what they were talking about, but they were connected with body language and expression, so their conversation looked as real.
Waktu itu, aku lihat ada anak kecil laki-laki main sama temannya, seorang anak kecil perempuan. Mereka orang Indonesia, tapi mereka bicara dalam bahasa asing - bukan bahasa daerah, bukan bahasa inggris juga. Oh yes! Bahasa ciptaan mereka sendiri! Mereka menghayal seolah-olah mereka lagi di luar negeri, bicara dalam bahasa asing. Mereka pikir mereka petualang.  Karena mereka belum ngerti bahasa luar jadinya mereka ngeluarin kata-kata yang gak bermakna seolah itu bahasa asing. Mereka nggak ngerti apa yang mereka bicarakan, tapi mereka seolah terkoneksi dengan “bahasa tubuh, ekspresi dan mimik”, jadinya percakapan mereka terlihat nyata.



Who were they? They were I and my friend.
Me?  Yes! I was a little boy, I just see my past in my memory.
Siapa mereka? Saya dan teman saya :)
Saya? Yaa, anak kecil laki-laki itu “aku yang dulu”, aku melihat “aku yang dulu” di dalam memoriku.



Now,  I am happy because my imagination becomes real. I am officially come into my new world in United States of America (USA), “The Exchange Student World”. I am not travelling, but I will live here for 1 year. The purpose are to introduce Indonesia, bridging understanding about culture and way of thinking, become independent, learn about the detail of USA and learn about myself. Learn about myself? Of course!
Aku bahagia karena akhirnya imajinasiku jadi nyata. Aku resmi masuk ke dunia baru di Amerika Serikat, “Dunia Siswa Pertukaran Pelajar”. Aku bukan jalan-jalan, tapi aku hidup disini selama 1 tahun. Tujuannya memperkenalkan Indonesia, menjembatani pemahaman antarbudaya, belajar menjadi mandiri, belajar tentang seluk-beluk Amerika Serikat dan belajar tentang diriku yang sebenarnya. Belajar tentang diriku? Tentu!



Here, I come into new different world, point of view, culture, lifestyle, the way to communicate and cultural dimension (index of individualism, masculinity, etc.)
Disini, aku masuk di dunia baru yang berbeda.
Sudut pandang, budaya, gaya hidup, cara berkomunikasi dan dimensi kultural (tingkat individualisme, maskulinitas, dll) yang berbeda.
Source: http://geert-hofstede.com/indonesia.html




“ Exchange year is not just a great year in our life, but it is a great life in a year”
“ Tahun pertukaran pelajar bukan hanya 1 tahun hebat dalam hidup kita, tapi kehidupan hebat kita dalam 1 tahun”


It is like I back again to my 1st grade at elementary school. Then, when I finished my exchange year program, I will like graduated from 12th grade.
Duration that I spend from 1st class to 12th class = 624 weeks
Duration that I spend in exchange year = 44 weeks
1 week in exchange year represent 14,18 weeks that I have done in Indonesia and that I will do in USA.
Now, I have been here for almost 9 weeks! YEEAH!
Seolah aku balik kembali ke kelas 1 SD dan ketika aku selesaikan program ini aku seolah lulus dari kelas 12.
Waktu yang aku jalani dari kelas 1 sampai kelas 12 = 624 minggu
Waktu yang aku jalani selama pertukaran pelajar = 44 minggu
1 minggu dalam program pertukaran pelajar ini mewakili 14,18minggu yang telah aku lalui di Indonesia dan akan aku lalui.
Sekarang, aku sudah disini hampir 9 minggu! YEEAH!

Through this program, I correct what I have done so I will be wise in my future.
Melalui program ini, aku mengoreksi apa yang telah aku perbuat di masa lampau sehingga aku bisa bijak di masa yang akan datang.


Youth Exchange & Study Arrival Orientation at
Hilton Washington Dulles Airport - Washington D.C.
August 11-13, 2015




Ags 14, 2015. AFS Students in Northern Illinois Orientation (2nd Batch) with returnees


Ags 14, 2015. Studens with Host Families.



Ags 23, 2015. AFS Camp at Fabyan Forest Preserve, Geneva, Illinois, USA.
AFS Exchange students who hosted in Central & South of Northern Illinois YP15-16


After spent 3 weeks in USA, finally I can think and feel in English. But, because my vocabulary is not as many as the citizen of USA, I don’t talk like as usual when I was in Indonesia.


Setelah 3 minggu pertama berlalu, akhirnya aku bisa berpikir dan berprasangka dalam bahasa Inggris. Tapi karena kosa kataku nggak sebanyak penduduk setempat, aku nggak banyak bicara kaya biasanya.


“Smile, laugh, and cry represents our feeling when we don’t have any words to describe it”
“Senyum, tawa dan tangisan menunjukkan perasaan kita yang tidak bisa kita jelaskan dengan kata-kata”
YES! So when I was gathering with my friend I did so many smile and laugh with little bit talk. Because the way of thinking and point of view of American is different, I was afraid to making any mistakes or make them angry when I found myself very fluent to communicate.
Yes! Jadi pas lagi ngumpul sama teman-teman bule ku ini, aku kebanyakan senyum, ketawa dan hanya sedikit bicara.. Karena cara berpikir dan sudut pandang orang Amerika berbeda, aku takut ketika aku lancar berbicara dapat membuat mereka tersinggung atau marah.



Sometimes, I frustrated. Because, usually I dare to talk in public. I am very active in schools event, I was a leader in Student Council and I have been in several competition and why I become passive?

Kadang saya frustasi, karena biasanya saya berani bicara di depan umum. Saya sangat aktif di kegiatan sekolah, saya pernah menjadi ketua OSIS, dan saya sudah mengikuti banyak kompetisi dan kenapa saya menjadi pasif?


Post Arrival Orientation : Sep 27, 2015 (2nd day)
Camp Dean Road, Big Rock, IL.Students, volunteers, and returnees.

At Post-Arrival Orientation of AFS Northern Illinois, I got enlightenment. Missing family, friends and tired of all differences is not really bad. I have to keep my self to think positive and feel the positive. Almost at every time I suggest myself and say positive affirmation words in my conscience so I become relax again in adaptation.
Di Orientasi Pasca Kedatangan Siswa AFS di Northern Illinois aku mendapatkan pencerahan,
Rindu keluarga, teman dan lelah atas seluruh perbedaan yang aku dapatkan adalah hal yang wajar. Aku tetap perlu berpikir dan berprasangka positif. Hampir setiap saat aku selalu mensugesti diriku dan mengucapkan kalimat afirmasi positif dalam hati sehingga aku kembali nyaman dalam proses adaptasi.


If I never tired to face differences, I will not suggest my self to be positive as many as in exchange year! Now, I confess that I am happy to restart my life. With open-minded I correct my badness before I went to USA and promise to do not do the same fault and make more achievement!
Kalau aku gak pernah di keadaan lelah, aku gak akan pernah mensugesti diriku untuk menjadi positif sebanyak ini!
Sekarang aku katakan kalau aku bahagia untuk mengulang kembali kehidupanku. Dengan pikiran terbuka aku mengkoreksi hal buruk yang telah aku perbuat sebelum di Amerika dan berjanji tak akan mengulangi kesalahan yang sama dan memperbanyak target membuat prestasi.



Regards for our success!

SALAM SUKSES!

Diposkan oleh Dzikra Handika di 03.30.00 4 komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: Exchange Year in USA, Experience (Pengalaman)

Senin, 17 Agustus 2015

Sebelum #LangkahAnakBangsa Utuh Berjalan!

Terima kasih untuk Tuhan yang menciptakan setiap detik skenario manusianya begitu berwarna.

Alhamdulillah dapat rezeki dari Tuhan untuk menjadi siswa pertukaran pelajar yang dikelola oleh Bina Antarbudaya. It is amazing! Yeeaah, setelah melewati proses seleksi panjang dan berkas yang kalau ditumpuk jadi kaya satu jilid buku.
Sebelum berangkat ke negara masing-masing, seluruh kandidat Year Program 2015-16 diorientasi terlebih dahulu.
Tapi, beberapa teman sudah berangkat terlebih dahulu, seperti:
3 teman ke Jepang yang sudah diorientasi pada Maret 2015
2 teman ke Brazil, 1 teman ke Filipina, 1 teman ke Denmark dan 1 teman ke Thailand sudah di orientasi pada akhir Juni 2015.
Kenapa gak bareng? Karena peraturan dari negara mereka kalau mereka harus berangkat terlebih dahulu sebelum kita semua yang kandidat ke negara lain.
Jadi selebihnya dari kita orientasi pada 4 - 8 Agustus 2015 di Desa Wisata, Taman Mini Indonesia Indah, kita yang dimaksud adalah:
85 kandidat YES ke Amerika Serikat
dan kandidat AFS sebanyak:
5 orang ke Amerika Serikat
1 orang ke Argentina
1 orang ke Belanda
2 orang ke Belgia
1 orang ke Ceko
2 orang ke China
3 orang ke Finlandia
4 orang ke Hungaria
1 orang ke Islandia
10 orang ke Italia
3 orang ke Jerman
2 orang ke Latvia
1 orang ke Mexico
1 orang ke Prancis
5 orang ke Russia
1 orang ke Spanyol
3 orang ke Swiss
1 orang ke Turki

I am YES student to USA!

Apa yang kita lakukan di Orientasi Nasional?
Banyak!!! Intinya BERKESAN
Kalau dipublikasikan akan jadi kurang berkesan bagi adik-adik untuk tahun selanjutnya, jadi nikmatilah momen-momen itu dan ikuti kata hati jika sedang berada di wahana orientasi.

Beberapa foto sebelum handphone ditahan :3 (4 Agustus 2015)
souce of pict: @nisaalifia








Foto saat lapor diri di Kantor Nasional Bina Antarbudaya (3 Agustus 2015)




Di momen itu aku mendapatkan:
Teman dari Aceh sampai Papua
Teman yang gak milih-milih dan apa adanya
Teman yang unik
Teman yang bermimpi besar
Teman yang rendah hati dan percaya diri
Ahhh, all of them are awesome!
Yes! Awesome!

Setelah orientasi akan ada farewell party seperti talent show atas perpisahan kita dalam orientasi.
Drama musikal yang juga berisi Tarian dan Nyanyian dan diiringi musik tradisional. Hanya dalam durasi latihan kurang dari 24 jam kita bisa menciptakan talent show yang spektakuler, tentunya karena dibantu oleh kakak panitia orientasi yang spektakulerrrrr!!
Thanks buat kakak panitia yang sudah meretak batas kemampuan kita!

Foto Album Farewell Party AFS YES Indonesia 2015-2016
Farewell Party diadakan pada 8 Agustus 2015, dimulai pukul 19.30 WIB
di Gedung Pewayangan Kautaman, Taman Mini Indonesia Indah.
Tema dari farewell party kita adalah Langkah Anak Bangsa


source of pict: Bina Antarbudaya (edited by me)


Pasti akan kita ingat selamanya! Pasti.
Selamat berkelana ke negara tujuan masing-masing.
Jadwal keberangkatan kita mungkin berbeda, ada yang 10 Agustus, 13 Agustus atau bahkan September 2015. Kapanpun kita berangkat, pasti kita akan berangkat menciptakan pengalaman luar biasa.
Ketika semua sudah berada di negara tujuan masing-masing, #LangkahAnakBangsa secara utuh sudah dimulai!
Puji syukur bisa merasakan pengalaman sekali seumur hidup ini!

Diposkan oleh Dzikra Handika di 05.53.00 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: AFS/YES Program, Experience (Pengalaman), Thoughts (Pemikiran)

Senin, 29 Desember 2014

We are Batch-1! Pengalaman Seleksi Pertukaran Pelajar Nasional YES YP15/16

MIMPI ?
Sama seperti waktu kecil dulu, di pagi 5 atau 6 november 2014 aku bangun tiba-tiba karena argggghhh!
          Jadi, selama hari itu aku ngejalani aktifitas dengan biasa sampai akhirnya malam pun tiba, telfon dari ka Monda (ketua chapter Medan) masuk. Inti dari pembicaraannya :
1)   Kenapa kemarin Hpnya gak aktif?
2)    Aku diundang ikut seleksi YES di Jakarta
3)    Please, dzik! Terima! Kesempatan emas!
4)    Pasti ada yang gugur
5)    Masalah lulus atau enggak, urusan Tuhan
Oke! Ini udah ada nama TUHAN lo! Masih mau neko neko? Hehehe...
Meskipun harus ngorbanin waktu untuk ngisi Online Application YES yang sedikit lebih rumit dari AFS sebelumnya – ditambah dokter gigi soalnya wkwkwkw
So? YES itu apa? check di Bina Antarbudaya - YES PROGRAM
Kesimpulannya, selama 3 hari 2 malam, aku dan teman-teman yang terpilih di tiap Chapter bakal Ikut Seleksi Nasional YES di Wisma Handayani Jakarta.
 20 – 22 November 2014 (Batch-1)
21 – 23 November 2014 (Batch-2)
22 – 24 November 2014 (Batch-3).
Untuk Chapter Medan, Jakarta, Bogor, Karawang, Bandung, Banjarmasin, Samarinda dan Balikpapan masuk golongan Batch-1! I am the one of them (anak Medan ini lae!)

20 November 2014

Kita take off jam 07.50, jadi kami yang dari Chapter Medan harus udah sampai sebelum shubuh karena 2 jam sebelum berangkat udah harus check-in dan Jarak bandara Kuala Namu yang jauh dari pusat kota Medan.
(ki-ka) : Bimo - Dzikra
(ki-ka) : Rama, Tasya, Ulfah, Sonya
Kuala Namu International Airport
 DONE! 6 orang dari Chapter Medan sampai di Soekarno Hatta. Eeh! Kita di jemput, ada simbol YES gitu aseeek agak terharu gimana gitu ya? Wkw!
Ternyata udah ada 2 orang dari Chapter Banjarmasin, so.. kami 8 orang kenalan,  Selfie (waduuh) dan nunggu 4 orang dari Chapter Samarinda dan 6 orang dari Chapter Balikpapan.  Tapi, Samarinda dan Balikpapan di delay! Zzzzzz! Jadinya kita telat briefing. Anak-anak pulau Jawa udah duluan, seharusnya bareng jam 11.00 , kita malah sampai di Wisma Handayani Jakarta hampir jam 13.00 . It is OK! Yang penting kita bareng di bis! Hohooo

Detik-detik menjelang Test Dinamika Kelompok-1, okeeeh anak2 yang baru datang lari sekencaaang mungkin! Bagian terburuknya :
“Ketinggalan makan siang” -____- (Ehh! Memang ada kan makan siangnya?) [Oke! Lupakan!]
Dan kami yang baru masuk disambut meriaaah sama yang lain, kenalan, selaku anak baru jelas kepooo.
Udah pembagian kamar? Siapa ketua kamar? Ini gadget dikumpul kemana? Mananya nih daftar kamar kami yang baru datang? Ada tugas? Tugas apa? Form Pengenalan diri? Dikumpul besok jam 5 pagi? MANTAP!
Kita masuk Seleksi Dinamika Kelompok-1 ,
Kita dibagi tiap kelompok ada 3 atau 4 orang, sampai 12 kelompok. Well, di kelompok 10 Ada aku Dzikra (Medan), Chesya (Jakarta), Kris (Bogor) dan Salma (Banjarmasin), kita bahas apa? RIVER OF LIFE
Yaah, kita mengilustrasikan aliran perjalanan hidup kita dengan gambar yang kaya sungai mengalir, trus diceritakan, tiap kelompok ada 2 kakak panita. Tears? Of course! Bukan hidup namanya kalau gak ada kesedihan, tapi Alhamdulillah Allah meleburkan semuanya!
                                                ...
Selesai Ashar, kita Physco Test (Test kepribadian) tertulis, dilanjutin setelah Maghrib dan makan malam dengan Dinamika Kelompok-2, Hard to say :D , Perpaduan Tes Kepemimpinan dan Tes Visualisasi yang terdiri dari 4 sesi, tiap sesi ketua kelompok harus bergantian. Gimana ini? Example :
Sesi 1 => Dzikra dan ketua kelompok lain maju kedepan untuk lihat gambar, naah dalam waktu 10 menit para ketua kelompok harus balik ke kelompoknya dan menceritakan gambar apa yang harus diceritakan dengan ketentuan gak boleh megang alat tulis dan teman satu kelompok.
Sesi ke 2 sampai 4 ketua kelompok harus diganti dan peraturannya juga diganti. Of course! Gambarnya juga harus di ganti, jadinya tiap orang punya kesempatan untuk memimpin.

Sejak awal kami udah ditugaskan untuk mengisi form. Pengenalan diri yang harus diselesaikan sebelum jam 5 pagi esok hari. Oke! Kita harus bagi waktu!
Laki-laki di Batch-1 Cuma 10 orang, perempuan ada 36.
Se-Indonesia ada 145 peserta, 28 laki-laki dan 117 perempuan. Beda jauuuh
Dan di kamar ku 2204 Cuma ada 2orang, aku dan Rhajiv. Yang lainnya 1 kamar diisi 4 orang.
Malam itu aku ngisi form, ada 10 lembar yang tiap lembar terdiri dari sekian paragraf. Oke! Aku ngisinya random mulai dari yang paling ingin aku isi. Setelah udah 3 paragraf akhirnyaaaaa....

21 November 2014


Akhirnya udah jam 3.30 dan yaah! Masih 3 paragraf! KEEP CALM! ALLAH WITH US!
Alhamdulillah disitu semangat nulis dan otak lancar total dan sebelum jam 05.00 udah siaaap.
Dihari ini akan ada Interview, dibagi menjadi 2 sesi. Aku masuk sesi kedua yaitu siang. Sisi positifnya masih ada waktu mempersiapkan diri untuk interview.
Wokeeh, para cowok rata-rata udah siap interview sebelum jam 11 pagi, jadinya selagi menunggu shalat Jum’at, cerita deeh soal yang terjadi sebelumnya.
Well, diceita itulah tahunya kalau kita yang masuk sesi-II interview gak di interview langsung oleh pihak U.S. Embassy, kesannya mereka lebih beruntung, but it’s okay! Kita dapat jatah masing-masing hehe.
Okee! Jadi ceritanya si Ari dari balikpapan, pernah bermimpi jumpa kecebong raksasa dan akhirnya menggambarkan kecebong kembali di Physco-Test, hehe ;D. Trus beralih ke Timo yang ikut Olimpiade, aku kepoin dia soal pengalamannya ikut Olimpiade tingkat Internasional dan akhirnya dia jadiin aku korban KUNCUP!
(KUNCUP itu trik anak Jakarta buat ngejebak kita yang lagi gak fokus) 

Selesai shalat jum’at, makan siang, dan yup! Kita masuk Interview,
Anak laki-laki yang sesi ke-II ada saya sendiri, teman se-chapter Bimo, Fay dari Karawang dan Timo dari Jakarta. Selagi nunggu giliran yang lamanya minta ampuuuun. Kita bicara trus, mulai dari alam bawah sadar, cerita Bekasi yang di Bully, dan bolak-balik ngerjai KUNCUP!. 
Seketika anak Batch-II datang! Serasa senior, *ehh?
Akhirnya masuk ke Interview,
Yang interview kakak volunteer, tapi full English. Pertama pastinya pengenalan diri, yang aku ingat dari pembukaan awal Interview, di kalimat akhir yang aku ucapkan “Writing is my life”.
Dari pembukaan itu lahirlah pembahasan yang lebih lanjut, tentang pengalaman ku menjadi Ketua OSIS, konflik yang aku alami, kenapa suka menulis dll. Aku juga ditanya soal pendapatku tentang Amerika dan banyak lagi.

Setelah itu ngapain?
Makan malam dilanjuti dengan Essay Writing in English. Lalu beristirahat.
Ada kejadian apa aja di saat makan malam?
Semua pada sibuk kuncup! Anak cewek sibuk teriak “aaaaahhhh!” dalam nada manja, lucunya cowok2 juga ikutan. Hehehe...
Inisiatif malam hari
Malamnya kita anak laki-laki pada ngumpul semua ke kamar Ari, kita disitu ngeluari pendapat dan saran buat masing-masing dari kita yang bersepuluh. Dan tentang kita sendiri. 

Dan yaaa, kita dapat teguran dari kakak panitia, karena meski larut malam belum balik ke kamar tidur masing-masing.

Sabtu, 22 November 2014

Ini hari terakhir seleksi, pagi-pagi kita udah disuruh check-out, kemas barang masing-masing. Setelah sarapan kita ada SLEP (Secondary Level English Proficiency) test bahasa Inggris tingkat murid sekolah menengah.
Setelah itu? Handphone dikembalikan! So, we took so many photos!

Yang aku tulis disini, kurang dari separuh cerita seru dari sudut pandangku, karena tiap saat ada aja momen yang harus di kenang. Ini masih satu sudut pandang, gimana dengan teman yang lain? Gak terhingga mau berapa paragraf untuk nulis kenangan itu semua!
There is a video from Jenica!

Aku bangga bisa jumpa dengan anak-anak hebat se-Indonesia!
Bahagianya bisa menjadi bagian dari 46 Kandidat Seleksi Nasional YES untuk program tahun 2015-16

SALAM KUNCUP! Dari Batch-1, pencetusnya Timo, korban pertamanya Saya, distributornya Ari dan Rhajiv, dan akhirnya kita resmikan jadi salam khas batch 1. Hehehehe

Ada yang penglihatannya terbatas tapi bisa hafal 10 Juz Al-Qur’an plus super bijak, ada yang jadi pemenang olimpiade internasional, ada yang jadi Anggota PASKIBRAKA Nasional, ada anak band, ada yang eksis di blog, socmed dll. So proud to meet you!

Semoga kita bisa jumpa di lain waktu! 

Diposkan oleh Dzikra Handika di 22.42.00 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Label: AFS/YES Program, Experience (Pengalaman)
Postingan Lama Beranda
Langganan: Postingan (Atom)

Cari di Blog Ini

Translate

Label

  • AFS/YES Program (7)
  • Cerpen (Short Story) (4)
  • Event (2)
  • Exchange Year in USA (7)
  • Experience (Pengalaman) (14)
  • Journalistic (Jurnalistik) (5)
  • Riddle Story (Teka-teki/Misteri) (2)
  • Sajak/Puisi (Poem/Poetry) (24)
  • Thoughts (Pemikiran) (24)
  • Video (2)

Total Tayangan Halaman

Arsip Blog

  • ►  2013 (5)
    • Juli (2)
    • Agustus (1)
    • Oktober (2)
  • ►  2014 (19)
    • Januari (1)
    • Februari (2)
    • Maret (1)
    • April (1)
    • Mei (4)
    • Juni (4)
    • Juli (2)
    • September (1)
    • November (2)
    • Desember (1)
  • ►  2015 (7)
    • Maret (1)
    • April (2)
    • Agustus (2)
    • Oktober (2)
  • ►  2016 (17)
    • Februari (1)
    • Maret (5)
    • Mei (5)
    • Juni (1)
    • Agustus (1)
    • Oktober (1)
    • Desember (3)
  • ►  2017 (13)
    • Februari (1)
    • Maret (1)
    • April (2)
    • Mei (3)
    • Juni (5)
    • November (1)
  • ►  2018 (3)
    • Mei (1)
    • Oktober (1)
    • Desember (1)
  • ►  2019 (2)
    • Agustus (1)
    • September (1)
  • ►  2020 (11)
    • Januari (3)
    • Februari (4)
    • Maret (2)
    • April (1)
    • Mei (1)
  • ►  2021 (2)
    • Agustus (1)
    • September (1)
  • ▼  2023 (1)
    • September (1)

Pengikut

Mengenai Saya

Foto saya
Dzikra Handika
Indonesian exchange student in Illinois, USA YP15-16 | Part of #LangkahAnakBangsa
Lihat profil lengkapku
Tema Sederhana. Gambar tema oleh Nikada. Diberdayakan oleh Blogger.